BAGANSIAPIAPI, TINTANEWS.COM – Tes urine para pegawai dan honorer Kejaksaan Neger secara dadakan digelar oleh Kejaksaan Negeri Rokan Hilir (Rohil), Selasa (08/05/2018).
Pelaksanaan tes narkotika dilakukan oleh petugas medis dan laboratorium dari RSUD dr. Pratomo Bagansiapiapi. Pelaksanaan secara mendadak/rahasia atas perintah Kajari Rokan Hilir (Rohil) Gaos Wicaksono.
Semula Kepala Kejaksaan Negeri mengumumkan melakukan briefing terhadap pegawai dan honor pada hari ini, Selasa (8/5/2018). Kemudian setelah melakukan briefing langsung dilakukan tes urine. Dari sebanyak 54 orang pegawai dan honorer di Kejaksaan Negeri Rokan Hilir yang hadir sebanyak 49 orang dan langsung dilakukan tes narkotika. Sementara 5 orang lainnya izin tidak hadir pada hari ini. Lima orang tersebut dua pegawai dan tiga honorer. Hasil tes narkotika dari 49 orang pegawai dinyatakan negatif.
“Terhadap 5 orang tidak hadir yakni 2 pegawai dan 3 tenaga honorer juga akan dilaksanakan tes susulan secara mendadak. Kita tidak tebang pilih dalam hal ini karena merupakan program Presiden RI Joko Widodo di mana saat ini Indonesia darurat narkoba,” tutur Gaos Wicaksono.
Dikatakannya, pelaksanaan tes narkotika tersebut merupakan tes narkoba perdana di lingkungan Kejaksaan se-Riau pada tahun 2018 yang dilaksanakan di instansi pemerintah di Kabupaten Rokan Hilir dan pelaksanaan tes narkotika tersebut sebagai bentuk pengawasan melekat (waskat) Kajari Rokan Hilir kepada para pegawai dan tenaga honorer sebagaimana perintah Kejagung melalui Kepala Kejaksaan Tinggi Riau.
“Pemeriksaan urine ini dilaksanakan dan diawasi langsung oleh Kejaksaan Negeri Rokan Hilir dan dr Susmi Soleh dari pihak RSUD dr Pratomo Bagansiapiapi,” pungkas Gaos.
(NdyNdy)
